Inilah Produk yang Mengandung Melamin di Indonesia!

Sabtu, 27 September 2008 | 13:58 WIB

Laporan wartawan Kompas.com Inggried Dwi Wedhaswary

JAKARTA, SABTU — Departemen Kesehatan mengeluarkan rilis terbaru terhadap hasil pemeriksaan produk asal China yang mengandung susu dan diindikasi tercampur melamin. Dari 19 produk impor asal China yang mengandung susu, hanya ditemukan enam produk yang terdapat di sarana distribusi/pasar di Indonesia.

Keenam produk tersebut adalah;

– Guozhen (susu bubuk full cream, dipasarkan lewat MLM)

– Oreo Wafer Stick (hanya yang buatan China. Produk buatan Indonesia aman),

– M & M’s (kembang gula, bungkus kuning dan bungkus coklat),

– Snickers (biskuit),

– White Rabbit (kembang gula, kemasan merah & hijau)

Soybean Drink with Milk (kemasan hijau dan kuning, termasuk Soyspring Instant Milk Cereal dan Soyspring Instant Peanut Milk).

Lima produk pertama, terdaftar di Badan POM. Akan tetapi, satu produk terakhir, yaitu Soybean Drink, merupakan produk impor ilegal.

Dalam jumpa pers di Gedung Departemen Kesehatan, Sabtu (27/9) siang, Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari memaparkan, keseluruhan sampel produk impor asal China ditemukan positif mengandung melamin dengan kadar melamin berkisar 8,51 mg per kg (ppm) sampai 945,86 mg per kg (ppm).

“Terhadap produk yang mengandung melamin tersebut akan segera dilakukan pemusnahan,” kata Siti.

Di luar enam produk itu, ada 16 produk lain asal China yang tidak ditemukan di pasar. Produk itu adalah Jinwei Yougoo, Meiji Indoeskrim Gold Monas, Oreo Chocolate Sandwich Cookie, Dove Choc, Merry X-Mas (kembang gula), Penguin (kembang gula), Nestle Nesvita Materna (makanan ibu hamil dan menyusui) dan Nestle Milkmaid (selai susu).

Masyarakat yang menemukan produk-produk diatas di pasaran diminta melaporkan ke Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Badan POM dengan telepon (021) 4263333/32199000 atau SMS ke 081511997772.

Tinggalkan komentar